MPLS - MultiProtocol Label Switching, Teknologi Penyampaian Paket Data Pada Jaringan Backbone Berkecepatan Tinggi.

MPLS - MultiProtocol Label Switching

MPLS - Multi Protocol Label Switching

Pada postingan artikel kali ini, saya akan membahas sedikit tentang teknologi MPLS, sebenarnya ini sudah sangat lama saya pelajari namun dalam rangka menutrisi otak kembali dan mencoba untuk merangkum ingatan agar terdokumentasi dan tidak hilang begitu saja, akhirnya saya coba untuk tuangkan di blog ini karena masih sesuai dengan tema dari salah satu subtema blog ini yaitu Networking Tech. Oke, sekarang kita langsung mulai saja.

Pengertian MPLS atau MultiProtocol Label Switching

Multiprotocol Label Switching (disingkat menjadi MPLS) adalah teknologi penyampaian paket pada jaringan backbone berkecepatan tinggi dengan teknologi penyampaian paket data yang berbasis paket artinya teknologi ini memaksimal kinerja dari paket data. Asas kerjanya menggabungkan beberapa kelebihan dari sistem komunikasi circuit-switched dan packet-switched yang melahirkan teknologi yang lebih baik dari keduanya. Sebelumnya, paket-paket diteruskan dengan protokol routing seperti OSPF, IS-IS, BGP, atau EGP dan protokol routing berada pada lapisan network (ketiga) dalam sistem OSI, sedangkan MPLS berada di antara lapisan kedua dan ketiga. MPLS beroperasi pada model lapisan OSI yang secara umum berada diantara definisi tradisional dari lapisan 2 (data link) dan lapisan 3 (network), dan sering disebut sebagai lapisan 2,5.

Teknologi MPLS sendiri diterapkan dengan tujuan untuk meningkatkan kemampuan dari teknologi jaringan IP. Ide dasar dari pengembangan teknologi MPLS adalah menggunakan label untuk melakukan mekanisme switching ditingkat IP. Hal ini berbeda dengan teknologi IP yang menggunakan pengalamatan IP sebagai dasar mekanisme switching. Multiprotocol Label Switching merupakan paradigma baru dalam pengiriman paket data didalam teknologi jaringan komputer. MPLS menyisipkan (memberikan label) informasi pada header paket data yang dapat menentukan urutan dari pengiriman paket data sehingga jalur komunikasi pada jaringan komputer menjadi lebih baik.

Di dalam jaringan yang menggunakan protokol MPLS, paket yang masuk ke dalam jaringan MPLS terlebih dahulu diberi label. Berdasarkan label yang diberikan ini, maka jaringan yang menggunakan protokol MPLS akan memperlakukan paket tersebut sesuai dengan nilai yang melekat pada label tersebut paket mana yang harus sampai lebih dahulu dan paket mana yang harus sampai setelahnya.

Cara kerja MPLS atau MultiProtocol Label Switching

Prinsip kerja MPLS ialah menggabungkan kecepatan switching pada layer 2 dengan kemampuan routing dan skalabilitas pada layer 3. Cara kerjanya adalah dengan menyelipkan label di antara header layer 2 dan layer 3 pada paket data yang diteruskan. Label dihasilkan oleh Label-Switching Router dimana bertindak sebagai penghubung jaringan MPLS dengan jaringan luar. Label berisi informasi tujuan node selanjutnya kemana paket harus dikirim. Kemudian paket diteruskan ke node berikutnya, di node ini label paket akan dilepas dan diberi label yang baru yang berisi tujuan berikutnya. Paket-paket diteruskan dalam path yang disebut LSP (Label Switching Path).

MPLS sebagai platform virtual private network (vpn)

Salah satu kemampuan MPLS adalah membentuk tunnel yang melintasi networknya. Kemampuan ini membuat MPLS dapat berfungsi sebagai platform alami untuk membangun virtual private network (VPN). VPN yang dibangun dengan menggunakan MPLS berbeda dengan VPN yang dibangun berdasarkan dengan teknologi IP, karena dengan MPLS, VPN dibangun membentuk isolasi trafik yang terpisah dan tidak dapat dibocorkan ke luar lingkup VPN yang didefinisikan.

VPN pada MPLS menggunakan virtual routing forwarding (vrf) untuk memisahkan routing target pada masing-masing tunnel yang dibuat, sehingga terbentuk sebuah lorong khusus yang bersifat private untuk saling terhubung antara routing target-nya saja, walaupun berada pada suatu jaringan yang bersifat publik. Dengan mengadaptasi vpn, teknologi MPLS ini membuat shortcut tunnel pada jaringan yang membuat pendistribusian paket data menjadi lebih efisien dan lebih baik, vpn mampu mendukung teknologi MPLS menghadirkan sistem keamanan data yang ter-enkapsulasi pada setiap paket datanya menjadi lebih baik daripada distribusi paket data pada jaringan komputer biasa.

Kesimpulan dan manfaat dari MPLS

Demikianlah sedikit overview tentang teknologi jaringan yang berarsitektur MPLS, materinya memang sedikit berat, kecuali untuk teman - teman yang sudah sangat familiar dengan sistem OSI layer dan protokol - protokol yang dimiliki serta diterapkan oleh CISCO. Biasanya penerapan MPLS banyak dilakukan oleh perusahaan - perusahaan penyedia jaringan telekomunikasi yang minimal berskala nasional untuk mengejar efisiensi dan efektifitas dari layanan yang mereka berikan.

No comments

Silahkan berkomentar dengan attitude yang benar. Dilarang keras untuk SPAM, Menautkan LINK yang ilegal dan berkomentar yang mengandung unsur SARA.!!!Terima kasih untuk kerjasamanya.

Powered by Blogger.